Sabtu, 25 Juli 2020

PANGERAN UNYENG UNYENG 3 MAJU PANTANG MUNDUR

            Hati senang walaupun tak punya uang ~ karena persahabatan cukup untuk  sebuah kebahagiaan. Pada tahap ini kami telah mengetahui arti dari sebuah persahabatan. Semua akan berjalan sesuai kodratnya apabila kami terus bersama. Berpisah bukanlah sebuah solusi dari sebuah masalah.

            Pagi itu jam 9 ketika kami istirahat pertama. Seperti biasaya kami pergi ke kantin mbak tengah, membeli es dan beberapa gorengan. Beberapa temanku ada yang makan, mungkin ada yang belum sarapan. Dari arah depan Rojek datang padaku dengan tatapan serius.

            “Mon..” Panggil Rojek

            “Ada apa Jek ?” Tanyaku

            “Nanti, pulang sekolah kita rapat.” Kata Rojek

            “Rapat apa Jek ? Ngawur !” Selaku

            “Sssssstttt….. Jangan keras-keras. Udah pokoknya kita nanti sehabis pulang sekolah rapat di depan KUA. Seperti biasanya.” Jelasnya

            “Yaaaaaa, terserah apa katamu deh. Siapa aja ?” Tanyaku

            “Aku, kamu sama Kepet.” Jawabnya

            “Okee deeh.” Sahutku

            “Yaudah, aku mau ke kelas, aku belum ngerjain PR pak SM. Eeeiiit aku minta gorengannya.” Dia pergi sambil nyomot gorenganku.

            “Woooooy!!! Aseeeem bocah !!” Teriakku.

            ~~~~

            Hari ini cukup membosankan karena pelajarannya dan juga karena gurunya. Pak SM namanya. Begitu kami memanggilnya, seorang guru fisika yang agak ngawur ngajarnya. Kadang-kadang kami merasa tidak mengerti apa yang beliau katakan. Namun ketika kami tidak mengerti kami pasti kena ocehan. Apalagi yang bertindak nakal, tidur atau ngobrol dengan temannya, pasti kena hukuman. Susah payah aku untuk menjaga mata ini untuk tetap terbuka. Mulut yang selalu aku bungkam supaya tidak ngobrol sama temanku. Dan tangan yang harus selalu menulis untuk memenuhi buku catatan. Pelajaranpun selesai. Alhamdullillah……

            Aku mengayuh sepedaku menuju tempat rapat. Di depan KUA dekat sekolah. Dimana kami sering nongkrong disana sehabis pulang sekolah. Tempatnya enjoy, enak untuk santai-santai. Di sana terdapat sebuah taman kecil ditengah-tengahnya ada pohon cemara yang tidak terlalu tinggi tapi cukup untuk menghalangi sinar matahari dan menjaga tempat ini tetap sejuk.

            Disana kulihat Rojek sudah menunggu. Aku dan Kepet langsung menghampirinya.

            “Sebenarnya ada apa Jek, kamu bawa kita kemari?” Tanyaku heran.

            “Gini Mon, kesempatan untuk kita populer sudah tertutup, aku gak mau kita Cuma gini-gini aja. Kita harus ada kegiatan, atau semacam target biar hidup kita jadi greget.” Ucap Rojek menjelaskan.

            “Terus kamu punya ide apa Jek?” Tanya Bahtor

            “Aku juga belum kepikiran sih, hehehe.” Ucapnya enteng

            “Sudah kuduga, kamu itu kalo punya ide pasti setengah-setengah.” Timpaku

            “Hahaha, makanya aku kumpulin kalian disini buat bahas itu.” Kata Rojek membela diri

            “Halah ujung-ujungnya pasti gak beres nih.” Kepet berprasangka buruk

            “Pet, inget kata pak Pur, kita gak boleh suudzon!” Kata Rojek

            “Tumben inget jek, biasanya yang ada di pikiranmu cuma cewek doang, hahaha” Kataku

            “Naaaaa…! Ini..! Ide bagus!” Kepet menyeletuk

            “Ide apa Pet?!” Tanya Rojek penasaran

            “Gini aja, kita bikin perlombaan, cepet-cepetan dapet cewek, siapa cepat dapet cewek dia yang menang, dan yang paling terakhir dapet cewek, dia yang kalah.” Celetuk Kepet

            “Gilak, kalo urusan cewek aja langsung jalan nih otak!” Jawab Rojek

            “Idemu ngawur Pet!” Aku menimpali

            “Loh ini ide hebat lo, kita semua pada jomblo kan, lumayan kalo beneran dapet Hahaha…” Jawab Kepet seenaknya

            “Betul juga tuh, lumayan kan dapet cewek.” Kata Rojek.

            “Waduh gimana nih?” Jawabku bingung

            “Gimana Jek? Setuju?” Tanya Kepet

            “Gas Pol!” Jawab Rojek

            “Gimana Mon?” Tanya Kepet kepadaku

            “Ya gimana lagi, kalo yang lain setuju, aku ya setuju, tapi hukumannya apa?” Jawabku pasrah

            “Gimana kalo nraktir makan aja?” Jawab Kepet

            “Yaudah boleh juga” Jawabku dan Rojek

            “Oke, deal ya? Mulai hari ini kita sepakat untuk lomba dapet cewek!” Kata Kepet

            “DEAL!!”

 

            Belum sembuh patah hatiku dengan Vita, kini aku harus kembali bergulat dengan percintaan. Ini semua berkat ide gila dari Kepet. Namun, ditengah-tengah konflik band kami, ini justru sebagai penghibur melupakan kejadian sebelumnya dan mulai membuka lembaran baru. Ini juga sekaligus menjadi momen untukku agar benar-benar move on dari Vita. Semoga…


Kamis, 16 Juli 2020

BERSYUKURLAH, KARENA BERSYUKUR ITU INDAH

            Akhir-akhir ini aku menyadari bahwa kita patut bersyukur atas apa yang telah Tuhan berikan kepada kita. Terlepas dari apa yang kita inginkan terkabul. Bahkan disaat kita berada di dalam kesusahan kita masih patut menyukurinya. Karena aku yakin, bwahwasanya setiap yang terjadi sudah ditentukan oleh Tuhan. Dan dibaliknya pasti ada rencana yang lebih baik lagi.


            20 Juni 2020, aku menikahi seorang perempuan bernama Meida Dewanti. Mulai dari sini, muncul banyak hal di benakku. Aku akan sangat berdosa jika aku tidak bersyukur atas apa yang telah Tuhan berikan kepadaku. Sudah sepantasnya sebagai istri untuk melayani suaminya. Namun, tetap saja aku merasa sangat beruntung memilikinya. Kenapa aku tidak bersyukur atas segala nikmat yang telah Dia berikan? Aku sangat bersyukur kepada Tuhan telah menganugerahkan dia sebagai istriku. Semoga Tuhan selalu memberikan kami kenyamanan, kebahagiaan, serta kesejahteraan.

            Disisi lain, aku sangat bersyukur Tuhan telah memberikanku teman, sahabat dan kerabat yang begitu baiknya. Mereka selalu memberikan support kepadaku. Mereka juga tidak pikir panjang disaat membantuku. Disaat aku susah mereka selalu memberikanku semangat. Disaat aku melakukan perjalanan dari Cilegon, Banten menuju Karanganyar, mereka tidak hentinya menanyakan keberadaanku. Ketika itu aku melakukan perjalanan sendirian menaiki kendaraan pribadi yang sebelumnya aku belum pernah melakukannya sejauh itu. Dan semua memberikan do’a serta dukungannya kepadaku agas segala sesuatunya berjalan lancar. Aku merasa beruntung berada di lingkungan mereka. Terimakasih Tuhan atas anugerahmu.

            Ketika kita mampu untuk bersyukur, kegiatan-kegiatan kita akan terasa lebih ringan. Pekerjaan yang sebelumnya penuh dengan keluhan, tugas kuliah yang menumpuk, atau hal lain yang mempunyai beban, kamu akan menyadarinya bahwa memang itulah yang Tuhan berikan untukmu, dan kamu wajib untuk bersyukur. Cobalah untuk bersyukur! Dan lihat manfaatnya… Sampai disini dulu ya artikel kali ini, semoga bermanfaat. See you next time…


Jumat, 10 Juli 2020

Review Gunung Pinang Kota Cilegon

            Dewasa ini, destinasi wisata-wisata di berbagai tempat ramai dikunjungi saat weekend. Ini akibat adanya era new normal setelah adanya pandemic covid-19. Masyarakatpun berbondong-bondong berkunjung ke tempat-tempat wisata hanya untuk sekedar menikmati pemandangan dan menghilangkan stress setelah berbulan-bulan hanya tinggal di rumah saja. Dan berikut sedikit review salah satu tempat wisata di kota Cilegon, Banten.

            Jika kamu adalah warga kota Cilegon atau sekitarnya, pasti tidak asing dengan tempat wisata gunung pinang. Meskipun wilayah wisata ini bukan termasuk kota cilegon, namun tempat ini cukup dekat dengan kota cilegon. Dari kota cilegon, waktu yang ditempuh untuk mencapai destinasi ini kurang lebih 25 menit.


Jalan menunju lokasi wisata

Tempat wisata ini menyajikan pemandangan kota cilegon dan sekitarnya dari atas ketinggian. View yang disajikan cukup untuk menyegarkan mata. Udaranya cukup sejuk dan segar, cocok untuk menyegarkan pikiran yang stress. Terdapat juga wahana-wahana yang disediakan oleh pengelola. Foto selfie dari pinggir tebing dengan view kota cilegon dari atas. Terdapat ayunan untuk selfie ditempat ketinggian yang kekinian. Jika kamu lapar atau sekedar ingin jajan, disana banyak warung yang berjualan, walau hanya didirikan dibawah tenda seadanya.





Gn. Pinang 8 Juli 2020

Sayangnya, pengelolaan tempat wisata ini kurang. Dimulai dari pintu gerbang yang kecil, tidak terlihat seperti tempat wisata, dan tidak ada petunjuk jalan. Jika kamu adalah orang yang baru berkunjung ke cilegon, kamu setidaknya membutuhkan map. Selain itu jalan dari pintu masuk ke tempat wisata sangat jelek. Jalanan aspal yang rusak sangat tidak mengenakkan. Potensi jatuh dari kendaraan sangat tinggi. Jika kendaraan kamu kurang fit, bisa saja tidak kuat naik tanjakan. Ban jika sangat rawan untuk bocor karena banyak sekali batu yang tajam.

Padahal tiket masuknya cukup mahal 25 ribu 2 orang dalam 1 motor jika dibandingan dengan wisata-wisata lain di di Cilegon, sebagai contohnya bukit Waruwangi yang hanya 11 ribu 2 orang dalam 1 motor. Wahananya pun ketika saya kesana sedang dalam perbaikan. Bahkan wahana selfie ayunan terbengkalai seperti tidak ada perawatan. Dan untuk menikmati wahana selfie ini, pengunjung perlu merogoh kocek sebesar 5 ribu rupiah.


Sebenarnya dari segi lokasi, tempat ini sangat mendukung untuk dijadikan tempat wisata yang kekinian. Sayangnya pengelolaan yang kurang, berakibat pada terbengkalainya beberapa wahana. Selain itu, karena lingkungannya juga kurang terawat, mengakibatkan banyak nyamuk. Jika kamu ingin aman, gunakanlah lotion anti nyamuk. Protocol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19 dijalankan dengan baik. Apabila kamu ingin memasuki lokasi ini, kamu perlu menggunakan masker dan di cek temperature tubuh. Di lokasi juga terdapat tempat untuk mencuci tangan. Overall menurut saya, tempat ini mempunyai nilai 6.5/10.

Kesimpulannya, jika kamu adalah masyarakat local yang hanya ingin sekedar merasakan udara segar, dan ingin melihat view dari ketinggian dengan waktu tempuh yang singkat, disini cukup rekomended. Tapi jika kamu adalah warga dari jauh yang ingin benar-benar berwisata, saya tidak merekomendasikan tempat ini. Lebih baik kamu berwisata ke pantai anyer yang sudah jelas sebagai lokasi wisata yang bagus dengan pemandangan sunset yang indah. Sekian review wisata gunung pinang di kota Cilegon. Semoga bermanfaat.. sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya…


Jumat, 03 Juli 2020

JADILAH DIRI KAMU, DENGAN 5 CARA INI!

Di era globalisasi seperti ini, penting bagi kita untuk mengetahui diri kita sendiri. Banyaknya budaya-budaya baru yang masuk ke dalam lingkungan, membuat kita harus extra protective terhadap diri kita. Hal yang paling mendasar untuk protect itu semua berasal dari diri sendiri. Kita perlu membenahi internal diri kita sebelum membenahi hal external dari diri kita. So, penting bagi kita mengetahui diri kita sendiri, dan berikut beberapa kiat agar kita bisa menjadi diri sendiri.

  • Tahu apa yang kamu sukai dan apa yang tidak kamu sukai

Hal-hal kecil seperti ini jarang orang memperhatikannya. Ya, memang sepele sih, tapi dari sinilah awal mula kamu tahu jati dirimu. Coba jujurlah tentang diri kamu sendiri. Mulai dari warna apa yang kamu sukai. Makanan favorit. Hobi kamu. Olahraga kesukaan, dan lain sebagainya. Hal-hal seperti ini dapat menjadi ciri khas kamu. Jika orang lain mengetahuinya, setidaknya mereka tahu, kamu itu seperti apa. Lama kelamaan, akan membentuk sebuah identitasmu sendiri.

  • Jangan terpengaruh orang lain

Salah satu pengaruh terbesar setelah keluarga adalah lingkungan. Jika kita tidak mempunyai jati diri, kita hanya akan mengikuti jalannya perkembangan lingkungan. Kita hanya akan ter-ombang-ambing di dalamnya. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk tidak mudah terpengaruh oleh linkungan. Pastikan apa yang kamu ikuti itu benar. Maka, sebelum kamu mengikuti sesuatu, renungkanlah terlebih dahulu, apakah itu baik untukmu atau tidak ada pengaruhnya untukmu.

  • Konsisten 

Konsisten adalah sesuatu yang sangat berat. Awal mula kegagalan seorang yang mencoba konsisten adalah malas. Bunuh rasa malasmu. Lakukan rutinitasmu. Temukan hobimu, temukan passionmu, temukan apa yang kamu sukai. Jika kamu sudah bisa konsisten. Mulai dari situlah kamu sudah menemukan siapa diri kamu. 



  • Mencari nasehat

Setelah kamu benahi diri kamu, dan diri kamu sudah merasa siap. Kini saatnya kamu mencari nasehat kepada orang lain. Terkadang, sesuatu yang kita anggap benar ternyata justru salah di hadapan orang lain. Sebelum kamu menentukan baik buruknya itu, konsultasikan dengan orang yang kamu percayai. Kepada orang tua, teman, ataupun sahabatmu. Tapi perlu kalian ketahui, pendapat mereka hanya untuk pertimbanganmu saja. Lebih lanjut lagi, kamulah yang bisa menentukannya. Jadi kembali lagi hanya kamu yang bisa menentukannya.

  • Be Yourself!

Yang terakhir, kamu sudah tau apa kesukaanmu, kamu sudah tau bagaimana menghadapi lingkunganmu, dan kamu sudah mampu konsisten terhadap itu. Maka, sekarang, jadilah diri kamu sendiri. Sekarang kamu sudah tau identitasmu. Kamu sudah tau apa yang harus kamu lakukan. Jangan sekali-kali kamu menjadi orang lain. Jika itu terjadi, hal-hal yang sebelumnya sudah kamu lakukan tidak berarti sama sekali. Tapi jika memang kamu ingin meniru orang lain, jangan 100% menirunya. Gunakan strategi ATM (amati, tiru, modifikasi) maka itu akan lebih baik daripada kamu 100% menirunya. Karena jika kamu menirunya, itu sama saja bukan kamu. Jadi sekali lagi jadilah diri kamu sendiri!

Semoga tips diatas dapat bermanfaat bagi teman-teman semua. Semoga bisa konsisten yaaaa… sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya…