Jumat, 10 Juli 2020

Review Gunung Pinang Kota Cilegon

            Dewasa ini, destinasi wisata-wisata di berbagai tempat ramai dikunjungi saat weekend. Ini akibat adanya era new normal setelah adanya pandemic covid-19. Masyarakatpun berbondong-bondong berkunjung ke tempat-tempat wisata hanya untuk sekedar menikmati pemandangan dan menghilangkan stress setelah berbulan-bulan hanya tinggal di rumah saja. Dan berikut sedikit review salah satu tempat wisata di kota Cilegon, Banten.

            Jika kamu adalah warga kota Cilegon atau sekitarnya, pasti tidak asing dengan tempat wisata gunung pinang. Meskipun wilayah wisata ini bukan termasuk kota cilegon, namun tempat ini cukup dekat dengan kota cilegon. Dari kota cilegon, waktu yang ditempuh untuk mencapai destinasi ini kurang lebih 25 menit.


Jalan menunju lokasi wisata

Tempat wisata ini menyajikan pemandangan kota cilegon dan sekitarnya dari atas ketinggian. View yang disajikan cukup untuk menyegarkan mata. Udaranya cukup sejuk dan segar, cocok untuk menyegarkan pikiran yang stress. Terdapat juga wahana-wahana yang disediakan oleh pengelola. Foto selfie dari pinggir tebing dengan view kota cilegon dari atas. Terdapat ayunan untuk selfie ditempat ketinggian yang kekinian. Jika kamu lapar atau sekedar ingin jajan, disana banyak warung yang berjualan, walau hanya didirikan dibawah tenda seadanya.





Gn. Pinang 8 Juli 2020

Sayangnya, pengelolaan tempat wisata ini kurang. Dimulai dari pintu gerbang yang kecil, tidak terlihat seperti tempat wisata, dan tidak ada petunjuk jalan. Jika kamu adalah orang yang baru berkunjung ke cilegon, kamu setidaknya membutuhkan map. Selain itu jalan dari pintu masuk ke tempat wisata sangat jelek. Jalanan aspal yang rusak sangat tidak mengenakkan. Potensi jatuh dari kendaraan sangat tinggi. Jika kendaraan kamu kurang fit, bisa saja tidak kuat naik tanjakan. Ban jika sangat rawan untuk bocor karena banyak sekali batu yang tajam.

Padahal tiket masuknya cukup mahal 25 ribu 2 orang dalam 1 motor jika dibandingan dengan wisata-wisata lain di di Cilegon, sebagai contohnya bukit Waruwangi yang hanya 11 ribu 2 orang dalam 1 motor. Wahananya pun ketika saya kesana sedang dalam perbaikan. Bahkan wahana selfie ayunan terbengkalai seperti tidak ada perawatan. Dan untuk menikmati wahana selfie ini, pengunjung perlu merogoh kocek sebesar 5 ribu rupiah.


Sebenarnya dari segi lokasi, tempat ini sangat mendukung untuk dijadikan tempat wisata yang kekinian. Sayangnya pengelolaan yang kurang, berakibat pada terbengkalainya beberapa wahana. Selain itu, karena lingkungannya juga kurang terawat, mengakibatkan banyak nyamuk. Jika kamu ingin aman, gunakanlah lotion anti nyamuk. Protocol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19 dijalankan dengan baik. Apabila kamu ingin memasuki lokasi ini, kamu perlu menggunakan masker dan di cek temperature tubuh. Di lokasi juga terdapat tempat untuk mencuci tangan. Overall menurut saya, tempat ini mempunyai nilai 6.5/10.

Kesimpulannya, jika kamu adalah masyarakat local yang hanya ingin sekedar merasakan udara segar, dan ingin melihat view dari ketinggian dengan waktu tempuh yang singkat, disini cukup rekomended. Tapi jika kamu adalah warga dari jauh yang ingin benar-benar berwisata, saya tidak merekomendasikan tempat ini. Lebih baik kamu berwisata ke pantai anyer yang sudah jelas sebagai lokasi wisata yang bagus dengan pemandangan sunset yang indah. Sekian review wisata gunung pinang di kota Cilegon. Semoga bermanfaat.. sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya…


0 komentar: